Pada kesempatan minggu ini penulis mencoba untuk memberikan pembahasan
mengenai R-Program yang telah di bahas pada praktikum minggu lalu, pertama-tama
pastikan R-PROG teraplikasi pada computer anda, seperti ini :
R-Program adalah sebuah free software atau software
yang bebas di bawah lisensi GNU, R merupakan bahasa pemograman interpreter yang
artinya akan mengeksekusi perintah setiap kali di ketikan di layar.
contoh bisa dilihat pada inputan
berikut ini :
yang berarti z=1 dimana z berfungsi untuk memanggil perintah
yang sudah di input sebelumnya, dalam hal ini z = 1, maka tercetak lah angka 1.
Namun jika tidak ingin menggunakan perintah variable Z, bisa langsung dengan perintah seperti gambar di bawah ini :
Disini terdapat contoh lain lagi dimana z=c (2,3,5,62,3,5), maksud dari C tersebut berfungsi sebagai karakter untuk menandakan atau
membedakan perintah dari sebuah dari bilangan yang di inginkan, bisa, bila
tidak menggunakan perintah c angka
yang terinput akan menjadi bilangan satu kesatuan terbilang. Contoh pada gambar
seperti ini :
Tanda [1] adalah sebagai tanda penomoran urut dalam percetakan
perintah yang telah di input.
Contoh lainnya, a=”universitas”
, tanda kutip dalam perintah ini sifatnya diwajibkan karena untuk perintah
karakter apabila tidak menggunakan kutip program tidak akan membaca perintah
tersebut. Tapi lain hal apabila perintah inputannya angka atau bertipe numeric
apabila tidak menggunakan kutip sekalipun program akan tetap membacanya. Contoh
dapat di lihat seperti gambar berikut ini :
Contoh berikutnya mencari Rumus, dimana inputnya adalah segi= function(alas, tinggi), maka
tercetak + (alas*tinggi/2), perintah
function disini berfungsi untuk membuka perintah penginputan pada Rumus yang
diinginkan dimulai dengan penamaan, dalam hal ini (alas, tinggi), untuk perintah selanjutnya setelah dienter
dipastikan aka nada tanda (+) di awal kiri kolom, apabila sudah
masukan rumusnya yang sudah diberi penamaan sebelumnya. Segi bersifat hanya penamaan saja dalam mencari sebuah rumus pada
setiap inputan yang di inginkan. Penulis
mengambil contoh pada rumus segitiga,seperti bisa dilihat pada gambar berikut
ini :
Dan contoh terakhir membuat table dimana inputannya adalah v=edit(data.frame()), v merupakan
penamaan untuk sebuah penamaan yang ingin di input, V atau huruf yang diinput di depan perintah berfungsi untuk
memanggil perintah yang telah dibuat, Edit(data.frame())
berfungsi untuk memasukan data table, kolom, baris yang ingin kita masukan
dengan data yang kita mau, disini penulis memasukan data absen kelas yang
berupa Nama dan NPM. Dimana nama merupakan sebuah pilihan untuk karakter,
apabila sudah di isi dengan perintah karakter kolom tersebut hanya bisa diisi
dengan huruf (karakter) tidak bisa untuk angka (numeric), bisa dilihat seperti berikut :
Dan setelah itu masukan NPM untuk type numeric, Karena npm merupaka
suatu data yang berupa angka, bisa di lihat seperti ini :
Kemudian kita masukan data absensi kelas yang ingin di input, dimana
penulis mengambil data dari absensi kelas 2KA40, maka hasilnya seperti ini :
Jika telah di input, setelah itu klik tanda silang (X) pada layar di sudut kanan yang menandakan close,
dan hasil outputnya akan tercetak seperti gambar di bawah ini :